Rabu, 11 Maret 2015

Empat Macam Anak Menurut Pandangan Islam


1.      Ziinatun (hiasan) terdapat dalam QS Al-Kahfi (18):46
Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi artinya perhiasan yaitu dengannya dunia menjadi indah
2.      Qurrota’yun (penyejuk hati) terdapat dalam QS Al-Furqan (25) ayat 74 yang merupakan doa yang banyak dipanjatkan oleh para insan yang belum menikah
Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi, penyejuk hati didefinisikan sebagai hal yang menyejukkan pandangan mata karena mereka mempelajari huda (tuntunan Allah) lalu mengamalkannya dengan mengharapkan ridlo Allah
3.      ‘Aduwwanlakum (musuh bagi orang tua) terdapat dalam QS Ath-Thaghabun (64): 14
Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi hal tersebut didefinisikan sebagai melalaikan dalam menjalankan ketaatan kepada Allah atau senantiasa menentangmu dalam urusan dien dan akhirat
4.      Fitnah terdapat dalam QS Ath-Thaghabun (64):15
Menurut Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jazairi mendefinisikan bahwa sebagai ujian yang dapat memalingkan dari ketaatan/terjerumus dalam perbuatan maksiat. Misalnya, banyak orang tua karena membiayai kebutuhan hidup anaknya terjerumus kepada kurangnya bertaqarrab kepada Allah
Dua cara memandang anak yaitu sebagai berikut:
1.      Anak sebagai modal
a.       Anak dijadikan sebagai teladan;
b.      Anak dijadikan sarana untuk menjalin kebersamaan; dan
c.       Anak dijadikan sarana untuk menjalin kasih sayang.
2.      Anak sebagai beban
a.       Dengan hadirnya anak membuat kita menjadi tidak peduli;
b.      Dengan hadirnya anak membuat kita individualis; dan
c.       Dengan adanya anak orang tua lebih emosi.